pembukaan secara resmi bersama camat pulau ende
Pada Bulan Ramadhan 1435 H Pencerah Nusantara beserta Puskesmas Achmad Yani dan pihak SMP/MTs se-kecamatan Pulau Ende melaksanakan kegiatan Pesantren Pencerah angkatan 2. Kegiatan ini merupakan modifikasi dari sebuah wadah untuk melakukan pelayanan kesehatan peduli remaja (PKPR). Sebelumnya kegiatan yang sama telah dilakukan oleh PN1 yang menghasilkan Komunitas Remaja Kreatif (KOREK). KOREK merupakan sebuah komunitas remaja yang diharapkan mampu menjadi peer educator (pendidik sebaya) di kalangan remaja baik di sekolah maupun di luar sekolah. Remaja hasil jebolan pesantren pencerah angkatan 2 ini akan bergabung menjadi anggota KOREK yang akan dibina oleh Pencerah Nusantara dan Puskesmas A. Yani.
peserta mengikuti pratest sebelum memulai pelatihan
Pada mulanya untuk memperoleh remaja yang berkualitas dan bersedia menjadi KOREK dilakukan seleksi. Siswa SMP/MTs yang tertarik mengikuti kegiatan ini mendaftarkan diri dengan mengisi formulir pendaftaran, kemudian peserta yang dinilai lolos tahap administrasi melakukan tes tulis, tahap selanjutnya tes wawancara (oleh pihak Kecamatan) serta diminta melakukan penyuluhan singkat. Setelah melalui berbagai seleksi, maka terpilihlah 20 orang peserta Pesantren Pencerah angkatan 2.
Walaupun kegiatan pesantren pencerah angkatan 2 ini merupakan modifikasi kegiatan PKPR, tetapi dalam pelaksanaannya nilai-nilai ke-Islamanan tidak ditinggalkan begitu saja. Peserta tetap diberikan materi yang bersifat Islami dan pembentukan karakter. Pada pesantren pencerah angkatan 2 ini terdapat beberapa tambahan materi, diantaranya materi pertolongan pertama (P3K) di sekolah, gizi seimbang, pembuatan mading, serta materi motivasi remaja, tanpa meninggalkan materi pokok yang juga diberikan pada angkatan sebelumnya, yaitu: kesehatan reproduksi remaja, NAPZA, infeksi menular seksual, HIV/AIDS, peran sosial media dalam pembentukan karakter remaja, bank sampah, kenakalan remaja, peran remaja dalam pembangunan Pulau Ende yang disampaikan oleh Camat Pulau Ende, serta materi ke-Islaman yang mencakup Hikmah Puasa, Peran Pemuda dalam Islam, Pentingnya Shalat dalam Perkembangan Remaja, dan lain-lain. Selain Pencerah Nsuantara, pemateri merupakan pihak yang kompeten dibidangnya, meliputi petugas puskesmas yang terdiri dari dokter, perawat, kesehatan lingkungan, pihak kecamatan, para ustadz di Pulau Ende, Polsek Pulau Ende, serta blogger.
peserta tampak antusias mengikuti games yang dipandu fasilitator
peserta juga mendapat pengutan materi tentang peran remaja dalam islam
tampak peserta sedang memberikan tausiah singkat
Pelaksanaan Pesantren Pencerah angkatan 2 berlangsung selama 3 hari 2 malam. Peserta mengikuti kegiatan yang telah disusun panitia, baik mengikuti materi, jadwal shalat, sahur, memberikan tausyah secara bergantian di setiap selesai shalat. Selain kegiatan rutin tersebut, terdapat sesi yang cukup jarang dijumpai bagi anak Pulau Ende, seperti buka puasa serta kesempatan berbincang dengan camat Pulau Ende, cooking class: kemeriahan membuat es buah secara bersama-sama, serta sharing pengalaman dari salah seorang anak Pulau Ende yang berhasil kuliah di luar negeri.
peserta sedang mempersentasikan hasil diskusi mereka.
bermain game seru untuk membakar semangat peserta tetap membara
mengakhiri kegiatan kita denga foto bersama
@uchu_sefti